puisi ini menjadi juara "terfavorit" di lomba vlog yang diselenggarakan oleh kominfo sragen yang bekerja sama dengan bpr. djoko tingkir untuk memperingati ha
Puisi berjudul 'Kita Merdeka' karya Agil Ramadhan. Pandemi masih membayangi tiap jiwa dan raga para pribumi Walau riuh terdengar menggema di seluruh penjuru Dan sang saka merah putih dengan gagahnya berkibar Mengobarkan semangat para pemuda dan pemudi bangsa Untuk tiap tetes keringat dan darah yang dikorbankan para pejuang bangsa
Merdeka atau Mati. Sepanjang perjalanan menuju kota, begitu banyak bendera merah-putih dimana-mana. Pemuda-pemudi bersorak riang memandang menyambut kemerdekaan yang telah diimpikan sejak lama. Namun sayang, masih ada pihak-pihak yang mencoba merebutnya. Pada tanggal 15 September 1945, tak lama setelah proklamasi Indonesia dikumandangkan
'Merdeka atau Mati'Karya: Yamin Darah di tanah tak bertuan menggenang-Ratusan nyawa melayang-Bergelimpangan di medan perang-Mengangkat panji kemenangan Seorang pejuang berteriak lantang-Gagah berani memegang senjata lawan penjajah-Dua kata menjadi pilihan-Merdeka atau mati
Merdeka atau Mati sangat dikenal pada masa merebut kemerdekaan Indonesia. Walapun tidak jelas siapa yang pertama menggunakan slogan ini, tetapi berdasarkan banyak sumber slogan Merdeka atau Mati "dipopulerkan" oleh Bung Tomo dalam rangka mengobarkan semangat juang saat pemerintah Indonesia dianggap terlalu lambat menghadapi pergerakan Belanda yang membonceng sekutu.
5. Merdeka atau Mati. Karya: Yamin. Darah menggenang di tanah tak bertuan Ratusan nyawa melayang Bergelimpangan di medan perang Mengangkat panji kemenangan. Seorang pejuang berteriak lantang Gagah berani memegang senjata lawan penjajah Dua kata menjadi pilihan merdeka atau mati. Tubuh kekar dihujani peluru Penuh lubang di sekujur tubuh
Jakarta -. Aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Usman Hamid mengkritik Presiden RI Joko Widodo ( Jokowi ). Putra dari Widji Thukul membacakan puisi ayahnya, sosok yang masih hilang sampai sekarang. Hal
7yxRi. 6rvoaur9xd.pages.dev/386rvoaur9xd.pages.dev/2956rvoaur9xd.pages.dev/3306rvoaur9xd.pages.dev/3546rvoaur9xd.pages.dev/2246rvoaur9xd.pages.dev/686rvoaur9xd.pages.dev/3566rvoaur9xd.pages.dev/1086rvoaur9xd.pages.dev/154
puisi merdeka atau mati karya siapa